Aturan Baru Membawa Powerbank di Pesawat 2018

Perhatikan peraturan baru terkait membawa powerbank didalam pesawat sebelum pergi liburan.

Pergi liburan merupakan kebutuhan semua orang setelah lelah dan penat bekerja, tapi apa jadinya kalau pergi liburan malah dihalang-halangi karena urusan membawa power bank.

Iya, pasalnya untuk bepergian menggunakan moda transportasi terdapat beberapa aturan bagi penumpang untuk tidak membawa benda-benda yang dianggap berbahaya, untuk maskapai penerbangan sendiri, membawa powerbank kedalam pesawat terdapat aturannya terkait keamaan.

Bagaimana mungkin powerbank bisa berbahaya dibawa masuk kedalam pesawat?

Powerbank adalah sebuah alat yang dirancang untuk menyimpan sejumlah daya dengan kapasitas tertentu. Power Bank bisa digunakan untuk pengisi daya gadget saat kita berada diluar jangkauan sumber listrik atau dalam keadaan darurat saja.

Baca Awas Meledak! Ini Bahaya Beli Powerbank Abal-abal

Penggunaan powerbank pun sesungguhnya tidak disarankan lebih dari 2 jam dalam satu kali pemakaian, karena akan membuat batre mudah rusak.

Karena fungsinya yang tidak bisa dipisahkan dari kebiasaan pengguna modern, powerbank pun hadir dengan berbagai kapasitas, dari yang kapasitasnya kecil hingga kapasitasnya besar. Powerbank menjadi harapan untuk pengguna smartphone agar handphone atau gadget mereka tetap menyala selama melakukan perjalanan dan jauh dari sumber listrik.

Powerbank memiliki komponen penyusun yang hampir mirip seperti batre pada umumnya, yaitu Li-Ion atau lithium-ion. Senyawa litium sangat sensitif dan mudah bereaksi pada tekanan tinggi. Disinyalir karena alasan ini, Kementerian Perhubungan menurunkan aturan terbaru terkait membawa benda berbahaya yang dituliskan dalam Peraturan Menteri Perhubungan No 80 Tahun 2017 tentang Program Keamanan Penerbangan Sipil Nasional (PKPN), yang berisi :

Kapasitas powerbank masih diperbolehkan masuk dalam kabin pesawat dibatasi dayanya dengan ketentuan di bawah 100Wh, kapasitas di antara 100Wh hingga 160Wh masih perlu persetujuan pihak maskapai untuk dibawa ke bagasi kabin, sedangkan di atas 160Wh dilarang untuk dibawa ke bagasi kabin.

Aturan ini memberikan kejelasan bahwa powerbank sebaiknya berada didalam bagasi dan dalam keadaan tidak digunakan, bukan dibawa oleh penumpang kedalam kabin pesawat.

Cara menghitung kapasitas powerbank yang diizinkan masuk bagasi pesawat

Lalu untuk anda yang sudah terlanjur membeli dan hendak membawa powerbank dalam rencana perjalanan anda, bagaimana caranya memastikan bahwa powerbank yang anda miliki memenuhi peraturan baru tersebut, berikut kami berikan cara menghitung kapasitas powerbank.

Untuk liburan yang menyenangkan, kita sebagai turis harus memperhatikan segala macam peraturan yang telah ditetapkan, tak terkecuali peraturan yang ditetapkan berskala nasional seperti aturan ini. Dengan mematuhi peraturan membawa powerbank di bagasi pesawat sebagai salah satu pendukung keamanan, kita mendukung keselamatan semua penumpang dan perjalanan.

Maka kita sebagai turis bisa menikmati liburan dengan nyaman saat pergi maupun pulang nanti. Jika kalian merasa informasi ini menarik, tidak ada salahnya untuk memberikan komentar dan share kepada teman-teman kalian.